Upaya KFTD Cegah Korupsi: Komunikasi Efektif & Transparan dengan Stakeholders

PT Kimia Farma Trading & Distribution (KFTD), sebagai perusahaan distribusi dan perdagangan aneka produk kesehatan dan produk-produk lainnya dengan ribuan pelanggan dan mitra, mengakui pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam komunikasi dengan stakeholders. Pasalnya, hal ini merupakan langkah krusial dalam mencegah praktik tidak etis seperti korupsi dan penyuapan di lingkungan perusahaan. 

Pelibatan Stakeholders Kimia Farma Trading & Distribution

Demi menjalin hubungan harmonis dengan stakeholders, KFTD melakukan pemetaan stakeholders untuk mengidentifikasi semua pihak yang terlibat, memahami kepentingan mereka, menentukan isi komunikasi yang efektif, serta strategi penggunaan saluran komunikasi yang tepat.

Pemangku kepentingan KFTD terdiri dari Pemegang Saham, Karyawan, Pelanggan, Pemerintah/Regulator, Masyarakat, dan Media. Metode pelibatan yang diterapkan, antara lain:

  1. Pemegang Saham (Shareholders): menyelenggarakan RUPS Tahunan, dengan informasi kunci seputar kinerja Perseroan, peningkatan nilai investasi, dan pengambilan keputusan krusial oleh Shareholders.
  2. Karyawan: melalui rapat kerja dan employee gathering, untuk menjamin pemenuhan hak serta kesejahteraan karyawan sesuai UU Ketenagakerjaan. 
  3. Pelanggan: setiap saat diperlukan, Survei Kualitas Layanan akan dilakukan untuk meningkatkan mutu layanan Perusahaan.
  4. Pemerintah/Regulator: pertemuan dan pelaporan secara berkala, sebagai bentuk kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
  5. Masyarakat: program kemitraan dan lainnya, seperti aksi sosial.
  6. Media: penyampaian informasi dan kolaborasi.

Melalui keterlibatan aktif para stakeholders, informasi yang diterima dapat dipastikan akurat dan terpercaya, sehingga meminimalisir risiko kasus korupsi atau penyuapan yang mengarah pada pelanggaran hukum di lingkungan perusahaan.

Apa Tantangannya?

Komitmen KFTD menjalin komunikasi efektif dan transparan dengan Stakeholders terbentur sejumlah tantangan. Di antaranya adalah informasi yang melimpah, sehingga perusahaan perlu selektif melakukan pengawasan untuk menghindari terjadinya pelanggaran. Selain itu, perubahan teknologi yang cepat menuntut perusahaan untuk tanggap beradaptasi, agar tetap dapat bersaing dan relevan di pasar.

Untuk mengatasi hambatan-hambatan ini, sangatlah krusial untuk menerapkan strategi efisien, termasuk memanfaatkan teknologi terkini, memberikan pelatihan memadai bagi karyawan tentang etika bisnis dan tata kelola perusahaan yang baik, serta menciptakan budaya perusahaan yang mendukung transparansi dan akuntabilitas.

Integritas KFTD tertuang dalam budaya perusahaan yaitu Core Values BUMN “AKHLAK” (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif). Sehingga, selain berdedikasi dan memegang teguh janji serta komitmen, Kimia Farma Trading & Distribution juga adaptif dan terbuka dalam kemitraan dan pemanfaatan sumber daya demi tata kelola perusahaan yang lebih baik dalam menghadapi risiko tantangan korupsi atau penyuapan di lingkungan perusahaan.

Similar Posts